Thursday, October 27, 2011

Soempah Pemoeda



"sumpah loe pemuda! gaya loe kampungan.."

siapa yang tak mengenal, pemuda ini.. gayanya khas, suaranya lantang, bicaranya membangkitkan, semangatnya menggetarkan. ancamannya mematikan.

"Sukarno", presiden pertama indonesia,

bukan hendak menjelek-jelekan beliau yang telah berjasa besar pada bangsa ini pada kalimat pembuka ini. karena kalimat itu hanyalah ekpresi dari kenyataan terhadap kondisi pemuda saat ini. seolah berkata

"sudah ga jaman turun kejalan,

sudah ga jaman gerilya-an,

sudah ga jaman, diskusi kebangkitan

sudah ga jaman menyusun langkah-langkah perjuangan

sudah ga jaman untuk berkorban.

toh kita sudah merdeka

hedon itu baru keren,,.

korupsi itu baru gaya hidup,

orang lain susah yang penting diri hidup senang"

--------------------------------------------------------

memang zaman telah berubah, trend terus berkembang, teknologi semakin canggih. tawaran kesenangan semakin menggiurkan.., yang sulit2 menjadi meudah. semua serba dimanjakan.

namun demikian bukan berarti kita bergaya percisss seperti sukarno, hatta atau syarir.., karena memang gaya mereka sudah tidak uptodate (muup ya..), karena mereka tidak pernah meminta agar di ikuti sepanjang masa gaya hidupnya.., atau penampilannya. lalu kembali menghidupkan suasana perjuangan masa lalu. (wah berabe dong...). meninggalkan gaya hidup masa kini, dan trend2 masa kini.

bagi mereka yang terpenting adalah.., semanga perjuangan mereka tetap dilanjutkan, seperti mereka yang bernai bercita-cita dan bermimpi besar, maka kita pemuda sudah selayaknya berani pula untuk bermimpi besar tentang kebesaran indonesia. mejadi pemudah yang bersemangat dan memiliki visi hidup yang terurai mantap dalam setiap gerak langkah kakinya.

apapun gaya loe saat ini kawan.., jangan biarkan semangat pemuda hilang.

mari berjuang cerdaskan indonesia, bebaskan negara dari korupsi, berantas kemiskinan dan jadilah pemuda mandiri...,!!

Hahahaha semangat!

============================================================

biografi sukarno

Ir. Soekarno1 (ER, EYD: Sukarno, nama lahir: Koesno Sosrodihardjo) (lahir di Surabaya[1][2][3], Jawa Timur, 6 Juni 1901 – meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970 pada umur 69 tahun) adalah Presiden Indonesia1945–1966.[4] Ia memainkan peranan penting untuk memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda.[5] Soekarno adalah penggali Pancasila karena ia yang pertama kali mencetuskan konsep mengenai dasar negara Indonesia itu dan ia sendiri yang menamainya Pancasila.[5] Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia (bersama dengan Mohammad Hatta) yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945. pertama yang menjabat pada periode

Soekarno menandatangani Surat Perintah 11 Maret 1966 Supersemar yang kontroversial, yang isinya - berdasarkan versi yang dikeluarkan Markas Besar Angkatan darat - menugaskan Letnan Jenderal Soeharto[5] Supersemar menjadi dasar Letnan Jenderal Soeharto untuk membubarkan Partai Komunis Indonesia (PKI) dan mengganti anggota-anggotanya yang duduk di parlemen.[5] Setelah pertanggung jawabannya ditolak Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) pada sidang umum ke empat tahun 1967, Presiden Soekarno diberhentikan dari jabatannya sebagai presiden pada Sidang Istimewa MPRS di tahun yang sama dan mengangkat Soeharto sebagai pejabat Presiden Republik Indonesia.[5] untuk mengamankan dan menjaga keamanan negara dan institusi kepresidenan.

(Copied from: http://id.wikipedia.org/wiki/Soekarno)

No comments:

Post a Comment

Pembaca yang baik meninggalkan jejak..