Sunday, October 26, 2014

Elegi Zaman

Ini zaman penuh ketidak percayaan. Sebagian besar ingin menjadi pemenang dalam sebuah persaingan, yang kita sebuh kehidupan. Ya, hidup adalah tempat kita berlomba, berkompetisi untuk menjadi pemenang. Kalau sebuah perlombaan, tujuannya sama, maka berlomba jadi menyenangkan, sportif dan ksatria.

Tapi, ini zaman, dimana kita berlomba di jalur yang sama tapi tujuannya tidak sama. walaupun finishnya boleh jadi pada garis yang sama.

Orang berkeras menjadi pemenang dengan menghalalkan segala cara. Tak hanya mendopping diri agar jadi kuat, namun menjegal dan meracuni kompetitor, hingga mereka hancur dan tak sanggup berlomba merupakan salah satu jalan.

Inilah kehidupan. Yang "cerdik" yang banyak jadi pemenang. Cerdik menyikut lawan, memanfaatkan kawan. Seolah kompetisi dalam kehidupan ini adalah satu-satunya tempat manusia tinggal.

Ada dua malaikat, kawan, yang mencatat dan merekam amal perbuatan. Mana-mana saja sikap sportif dan curang dalam perlombaan akan menjadi sebab baik-buruknya kehidupan mendatang.



No comments:

Post a Comment

Pembaca yang baik meninggalkan jejak..