Sunday, July 1, 2012
Mereka Bernegosiasi dengan Tuhan
Manusia memiliki pilihan-pilihan sikap terhadap Al Qur'an. salah satu diantara mereka yaitu yang memilih menjadikan Ayat-ayat Tuhan sebagai permainan. mereka mengurangi dan menambah ayat-ayat sekehendak hati mereka. di maksudkan agar ayat -ayat itu kontekstual terhadap kondisi zaman, padahal justru mereka merusak zaman dengan perbuatannya itu.
ada lagi beberapa diantara mereka yang membuat pernyataan dan mengatakan bahwa itu berasala dari Tuhan, menjadikan manusia lagi-lagi tersesat. dijualnya legitimasi Tuhan dengan pernyataan pribadi yang sesat.
Tak ada tempat buat mereka melainkan seburuk-buruk balasan. mereka mengira siksaan itu akan berhenti pada satu waktu tertentu menurut hitungan waktu. Seolah-olah mereka telah berhasil bernegosiasi pada Tuhan atas kesalahan-kesalah mereka yang fatal. bukannya dihentikan, justru siksaan terhadap mereka semakin ditambah-tambah selamanya. Na'udzubillahi min dzalika.
Allah SWT, Dialah pencipta, berkehendak atas segala sesuatu. memelihara alam semesta.
Akal hanyalah bagian kecil dari ciptaan Tuhan yang maha luas kebesarannya. tidak banyak mahluk yang diberi kemampuan ini. salah satunya adalah Manusia. dengan akal yang dianugerahkan kepada manusia, maka manusia dapat mengolah data yang masuk melalui panca indera manusia. dengan akal itu pula manusia mendefenisi diri dan penciptanya. dan akal yang digunakan dengan benar adalah akal yang memberikan pilihan-pilihan kepada manusia yang dapat mendekatkan diri pada Tuhannya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Pembaca yang baik meninggalkan jejak..