Sumber : www.flexmedia.co.id |
Lagi... ada sahabat yang menikah. tanggal 7 Maret 2013. Etik Trisnawati dan Akhmad Arwyn. bertempat di daerah Playen, Gunungkidul. Keduanya, semoga menjadi keluarga yang sakinah mawaddah wa rohmah, dan penuh keberkahan.
Semoga dari mereka, tercipta keluarga dakwah yang dapat memberi sumbangsih bagi kemenangan dakwah. semoga dari mereka terlahir putera-puteri pejuang Islam, yang bergelora untuk menegakkan Dien di muka Bumi ini. menjadikan Islam sebagaimana karakternya yang mulia, rahmatan lil 'alamin..
Teruslah berjuang wahai sahabatku.. setelah ini, separuh hidup yang akan datang, adalah perjuangan benar-benar full sudah ga setengah-setengah lagi..
-----------------------------------------------------------
Sedikit tentang mereka. pastinya banyak yang saya tidak ketahui. saya berjumpa mereka dimedan dakwah FSLDK Jogja. waktu itu saya sebagai ketua UKKI UNY periode 2011, yang sekaligus menjabat ketua BPnas Jogja. dan Arwyn sebagai Ketua Jama'ah Sholahudin UGM. sedang Etik, sebagai staff Komisi B (ke-LDK-an) yang saat itu kekepalai oleh Ulil Albab. Dan pada struktur terakhir ketika tulisan ini saya buat, Etik Sebagai ketua Kom B, sedang Arwyn dibagian apa ya (saya lupa).. yang mana ketua FSLDK Jogja dipegang Oleh Jamhari dari UIN Suka.
Ctt. terjadi perubahan bentuk struktur FSLDK setelah Munas terakhir di ITB Bandung, BPNas Jogja dihilangkan, dan komposisi pengurus tidak lagi dibebankan ke kampus, tapi mix dari berbagai kampus.
Perjumpaan dengan mereka, merupakan suatu pembelajaran yang luar biasa. keduanya dan tentu semua yang terlibat dalam tim ini adalah orang-orang yang luar biasa. Mereka mampu membuat suasana kerja yang kadang membuat saya malu, merasa belum mampu menyamai akselerasi yang mereka lakukan. terlepas dari berhasil atau suksesnya FSLDK kala itu, bekerja bersama mereka adalah pelajaran yang sangat berharga.
-------------------
Akhirnya rombongan takmir tela berkumpul semua, tinggal kurang satu. mobilnya belum diambil. Hm.. padahal janjian berangkat jam 10 pagi. kebiasaan kayaknya. jam karetnya...
Kami menyewa dua mobil, dari dua rental yang berbeda. pertama rentalane pak Zuhdi yang berlokasi didekat JEC, dan rental kedua milik Ust. Ari Wahyono, salah satu alumni Takmir Mujahidin juga. Terios dan Avanza. Yang terios dipake penumpang ikhwan, drivernya akh Ferdi dan Avanza digunakan penumpang akhwat, drivernya saya sendiri, tentu ditemani akh David disamping saya.
Saya pilih Avanzanya, karena selain baru dan power steeringnnya masih stabil, kalau saya pake Terios dashboardnya agak tinggi, sehingga agak menghalangi pandangan saya terhadap jalan raya.
Setelah itu, seluruh persiapan keberangkatan telah siap, kamipun berangkat menuju lokasi walimah. Playen Gunungkidul. Bismillah.. kami berangkat.
Saya tidak pernah bosan ke gunugkidul ini, perjalanannya menegangkan dan menyenangkan. perhatikan jalannya berliku berkelok-kelok, membuat adrenalin terpacu untuk bekerja lebih aktif. Tantangan. dan yang lebih menarik lagi adalah pemandangan kiri kanan yang eksotis. adakalanya ketika telah berada diatas, melihat pemandangan kota yang sungguh indah, susunan perumahan yang menjadi terlihat kecil, seperti melihat maket pembangunan kota jogja yang berada di Taman Pintar. kecil.
Kadang suatu waktu kami terpana menyaksikan pemandangn bukit lain yang menghamparkan kolaboorasi warna hijau dan putih yang memberi nuansa indah. Karst yang menjadi bahan utama pembentuk gunungkidul ini, menciptakan bukit-bukit yang menumbuhkan pohon-pohon yang rata-rata berusia tinggi dan memiliki nilai jual yang tinggi, jati.
Sedang diwaktu yang lain, ada lagi bukit yang seperti candi, berundak-undak. ya.. ini adalah trasering ala pegunungan. Sengaja dibuat berundak-undak agar dapat ditanami palawija. jagun, ubi, sayur, mayur dan lain-lain. selain itu juga agar air hujan yang jatuh tidak langsung mengalir kebawah bukit, tapi tertahan di undak-undak yang ada tanamannya.
Satu jam perjalanan, sudah sama sholat dan nyasarnya, akhirnya kami sampai dilokasi walimah. terlihat berjejer motor, dan beberapa mobil. mobil kami parkir, kado-kado kami keluarkan, merapikan rambut, menyiapkan amplop. dan terakhir menyemprotkan parfum, biar wangi (Kalau-kalau ada yang nyantol... Gubrak!!!).
Sudah banyak tamu undangannya. dan rata-rata wajah-wajah muda. Mungkin karena yang bapak-bapak dan ibu-ibunya sudah datang pas acara aqodnya. ini rata-rata mahasiswa semua. ya.. resiko nikah saat masih kuliah adalah tamunya ya mahasiswa juga,. Tips: "Jamuan makan jangan prasamanan, soalnya kalau tamunya muda-muda biasanya bawa kantong tengah agak besar ^_^)".
Ah... bahagianya. dua pengantin yang bersanding didepan itu. saya belum pernah lihat, wajah yang penih sumringah seperti itu. Etik, hihi,. belum pernah tuh kayak gitu. apalagi Arwyn. Bahagia sekali (Ehm.. Jadi ngiri.. Ngek..).
Selanjutnya menyimak tausiyah pernikahan, Oleh Pimpinan KPK. KPK itu semacam grup gending jawa, katanya yang sering ngisi di jogjaTV. menyampaikan tentang keluarga bahagia itu seperti apa. ada tiga, saya lupa semua (maaf).
Dan ditutup dengan foto bareng pengantin. Penuh suka cita kami mendoakan doa terindah untuk pengatin berdua. Barokallahulaka wabaroak 'alaikum wa jama'a baina kuma fi khoir..
"Tiga..ya..tiga.." sambil mencontohkan dengan tangan. maklum lagi uforia nomer tiga. nomer cantik perjuangan 2014. Klik!
kami bersalaman dan perpelukan, mengucap selamat lalu bersiap melanjutkan perjalanan. tentu saja, kalau ke ada walimah kayak gini biasanya setelah menghadiri walimahan ya.. jalan-jalan. target kali ini pantai Ngobaran. sebua pantai yang menyediakan dua jenis pantai sekaligus. Pantai karang yang saling bersebelahan dnegan pantai pasir putih. hanya saja pantai pasirnya tidak panjang seperti teluk dan yang lainnya di domniasi oleh pantai berkarang semua.
Mahakarya, ciptaan Alla Swt. paduan antara deburan ombak, suasana karang, dan angin yang bertiup kencang membawa kami pada penemuan jati diri yang rendah dimata Tuhan. kami menyaksikan benar bahwa seluruh ciptaan Allah bertasbih padaNya. sebuah bahasa tasbih yang tak mampu diindera oleh manusia. Hanya saja kami takjub, kami kagum, kami mengagungkan Allah Swt. Tak pelak, lirih kulantunkan Al Mulk menikmat ciptaan Tuhan.
Pose bebas, pantai ngobaran |
Menjelang Magrib, kami bergegas pulang. tentu saja, segala bentuk jeprat-jepret telah usai.
Dalam perjalanan pulang tiba-tiba ada sms masuk pada rombongan kami. Ada salah satu akhwat kecelakaan sepulang dari walimahan, sekarang dirawat di UGD RS Lanud Adi Sucipto. Namanya Avis.
Avis?!.. saya terlempar pada memori tentang seseorang. tentang beberapa pertemuan. saya kenal akhwat ini. mudah-mudahan dia baik-baik saja. begitu pikir saya.
Akhirnya kita sampai kerumah sakit yang dimaksud. masuk kedalam. saya hanya sempat melihatnya dari jauh. karena terburu diusir oleh penjaga rs. habisnya.. sekali masuk semua rombongan. jadi rame. sebenarnya bisa gantian. tapi karena tidak mau berlama-lama, kami melanjutkan perjalanan.
sembilan belas jahitan dibagian kaki. wajahnya yang sedikit tergores. Tapi dia masih bisa tersenyum. Alhamdulillah, baik-baik saja..
Usai menjenguk, kami tutup perjalanan dengan makan malam di Ngudi Rejeki. menu pecelan. saya pesan tongkol dan sup jamur.. Yummmi. Menutup hari ini dengan kebahagiaan dan kelegaan.
Ramadhan |
No comments:
Post a Comment
Pembaca yang baik meninggalkan jejak..