Friday, March 21, 2014

Tolak Partai Juara Korupsi

Partai Jawara Korupsi
Alih-alih bangsa ini mau maju, beradab, dan menjadi bangsa dengan peradaban tinggi, kalau pemimpinnya saja selalu korupsi. Korupsinya ga sedikit, misalnya dalam Islam seorang istri dibolehkan untuk mengambil harta suaminya sedikit saja untuk memeuhi keperluannya, karena sang suami tidak memetakan anggaran untuk keperluan itu, padahal keperluan tersebut mendesak bagi seorang istri. Tapi sedikit saja, tak apa.

Ini dalam keluarga lho ya.. kalau dalam tingkat negara, mau kecil mau besar ya sama saja, Korupsi itu yang merugikan rakyat. Korupsinya ga sedikit, misal ratusan juta (ukuran negara seratus juta itu kecil),  ini miliyaran, trulyunan. Korupsinya ga sendiri, bersama-sama; kerjasama korupsi. Na'udzubillah..

Gimana negara ini ga hancur..



Sekarang sudah saatnya melek, cerdas memilih pemimpin, yang artinya cerdas memilih partai. Ini tanggungjawab kita bersama, agar bangsa Indonesia menjadi negara yang kuat dan maju peradabannya. Pilih pempimpin yang benar-benar peduli terhadap kesejahteraan rakyatnya, menumbuhkan keadlikan ditengah-tengah masyarakat. Rakyat senang pemimpin, pemimpin pun menang, menang dihati rakyatnya.

Kita tak perlu kok nunggu KPK rilis Indeks korupsi partai di Indonesia, kita sudah tahu mana partai juara korupsi. Partai yang selama ini memakan uang rakyat untuk kepentingan pribadi, jadi pemimpin hanya untuk memperkaya diri sendiri, jadi penguasa tak ada kerja, yang penting modal kampanye bisa kembali. Begitulah pemimpin Korupsi, amalnya bejat, menikam rakyat, mencuri uang rakyat, bangsat..

Ini dia partai juara Korupsi :
1. PDI Perjuangan Juarai Korupsi satu
2. Golkar juara korupsi dua
3. Demokrat juara korupsi tiga

 Sekarang juga, buat kita-kita terhadap partai juara Korupsi katakan "Putus! Loe Gue END.."







No comments:

Post a Comment

Pembaca yang baik meninggalkan jejak..